Deteksi Api Dengan Platfom thinger.io

Sensor api atau Flame sensor merupakan salah satu alat pendeteksi kebakaran melalui adanya nyala api yang tiba-tiba muncul. Besarnya nyala api yang terdeteksi adalah nyala api dengan panjang gelombang 760 nm sampai dengan 1.100 nm. Transducer yang digunakan dalam mendeteksi nyala api adalah infrared.

Sensor api ini biasa digunakan pada ruangan di perkantokan, apartemen, atau perhotelan. Namun, sering juga digunakan dalam pertandingan robot. Fungsi  sensor ini adalah sebagai mata dari robot untuk mendeteksi nyala api. Diharapkan dengan meletakkan sensor api sebagai mata, robot dapat menemukan posisi lilin yang menyala. Sensor ini dirancang khusus untuk menemukan penyerapan cahaya pada gelombang tertentu.

Pada kesempatan kali ini kita akan membuat system peringatan kebakaran sederhana berbasis IOT dengan menggunakan platform thinger.io

Thinger.io merupakan cloud platform gratis internet of thing (IoT) yang disediakan untuk berbagai prototype system yang terkoneksi untuk dilakukan pengontrolan setiap data.



 Cara menggunakannya cukup mudah tinggal login di platform resmi thingger.io https://thinger.io/

Lalu klik bagian device dan add device lalu simpan device id dan device credential untuk dimasukkan pada program nantinya.

 

Setelah itu masuk kebagian dashboard lalu isi kolom dashboard dan add dashboard.

Setelah itu klik add wigget lalu setting widged seperti di bawah ini.

 

 

 

Jika sudah klik save, Setelah itu rangkai projek sesuai dengan di bawah ini :


 

Dan masukkan program di bawah ini : 


#include<ThingerESP8266.h>
#include<ESP8266WiFi.h>

//THINGER.IO
#define USERNAME "wahid"
#define DEVICE_ID "deteksi_api"
#define DEVICE_CREDENTIAL "n$zYFfs2YHAC"

#define flame D1
#define buzz D2
#define led D3
ThingerESP8266 thing (USERNAME, DEVICE_ID, DEVICE_CREDENTIAL);
const char* ssid = "z";// 
const char* password = "w1w2w3w4";

String kondisi = "";
//KONFIG MILLIS
unsigned long mill = 0;
const long interval = 3000;
void setup() {
 Serial.begin(9600);

 pinMode(flame, INPUT);
 pinMode(buzz, OUTPUT);
 
 WiFi.begin(ssid, password);
 while(WiFi.status() !=WL_CONNECTED)
 {digitalWrite(led, LOW);
  delay(500);
  }
  digitalWrite(led, HIGH);
  thing.add_wifi(ssid, password);

  //fariable data yang akan di kirim
  thing["DATAKU"] >> [] (pson & out)
  {
    out["KONDISI"] = kondisi;
    };
  
}

void loop() {
  
 unsigned long mil = millis(); // waktu saat ini
 if(mil - mill >= interval ) // pembacaan waktu 3 detik
 { mill = mil; // update waktu
   // ADA API 0
   int api = digitalRead(flame);
   if(api == 0)
   {
    digitalWrite(buzz, HIGH);
    kondisi = "ADA API";

       }
    else{
      digitalWrite(buzz, LOW);
      kondisi = "AMAN";
      }
   thing.handle(); // memicu koneksi
   Serial.println(api);
  
  
  }

} 
 

Verifiy lalu upload jika sudah selesai silahkan di uji coba dengan dengan menyalakan api dan dekatkan pada flame sensor atau sensor api dan lihat hasilnya pada dashboard thingger.io yang sudah dibuat.

Cukup sekian tutorial kali ini semoga bermanfaat.

0 Comments